Adalah kumpulan partikel air atau es di atmosfer, dengan awan pulalah terjadi curahan hujan.
Lihatlah juga bentuk awan di bawah ini, sekilas nampak sama. Namun foto ini dibuat dengan jeda hampir satu menit antara foto yang satu dengan foto yang lainnya.
Foto Pertama,
Foto Kedua,
Foto Ketiga,
Ketiga foto diatas saya abadikan di Manggar dengan mengambil sudut potret dasar bekas EC.
Hujan
Panas dari matahari akan menyebabkan air dilaut, sungai dan danau menguap. Uap air yang hangat tersebut akan bergerak naik keatas, dan saat uap tersebut naik, uap air mulai menjadi dingin. Hasilnya, uap air tersebut mulai berkondensasi membentuk kembali butiran-butiran air. Kumpulan dari butiran-butiran air dilangit tersebut yang kita kenal sebagai awan. Butiran-butiran air yang makin lama makin membesar akhirnya akan jatuh kembali ke bumi sebagai hujan. Kadangkala, suhu udara yang terlalu dingin membuat butiran-butiran air tersebut membeku membentuk es dan jatuh kembali ke bumi sebagai salju.
Oh iya mungkin ada yang bertanya-tanya apa itu EC?
Sedikit sejarah tentang EC seperti yang dilansir dalam situs : http://www.belitungisland.com/index.php?bahasa=id&id_dest=44, Di Bukit Samak dulunya adalah “gedong”-nya PN Timah di kota Manggar. Di bukit ini dulunya terdapat rumah-rumah besar yang merupakan tempat tinggal para ekspatriat dari Belanda yang pada awalnya mendirikan PN Timah. Di tempat ini dulunya terdapat PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel) yang menurut masyarakat setempat merupakan pembangkit listrik terbesar dan paling canggih pada masanya. PLTD ini dinamakan EC (Electricshe Centrale) dan digunakan sebagai pembangkit listrik untuk puluhan Emmer Bager (Kapal Keruk) sebagai mesin produksi utama timah di Belitung sejak jaman Belanda. Hanya saja mohon maaf, anda hanya tinggal menyaksikan sisa pondasi dari bangunan bersejarah ini karena sisa rongsokan besi-besinya sudah diangkut oleh pengusaha besi tua. Begitu pula bangunan-bagunan besar bergaya kolonial Belanda, sebagian besar rusak atau tinggal bekas pondasinya saja.
****
Tambahan kata diakhir postingan :
Saya mengabadikan semua bentukan awan dan matahari dibelakangnya sehingga menciptakan suatu pemandangan, melalui foto yang saya posting ini hanyalah saya tafsirkan sebagai kesenangan dari bentuk penyaluran hobby saya sendiri! Kalaupun ada beberapa dari anda mempersepsikan foto-foto saya diatas dengan sesuatu yang ingin anda persepsikan ataupun anda kaitkan dengan fenomena yang menyerupai bentuk suatu wujud tertentu entah itu hewan dan atau malahan anda kaitkan dengan perwujudan sesuatu dalam keyakinan agama anda, maka itu adalah hak anda sendiri dan saya terlepas dari itu semua.
No comments:
Post a Comment